Senin, 30 Juni 2008

Loew: Spanyol Pantas Juara

2008-06-30 05:05:08
Mimpi Jerman merebut gelar keempat terbaik di Eropa kandas. Pada final Euro 2008 di Ernst Happel Stadion, Wina, Austria, Jumat dinihari (WIB) tadi, Die Maanschaft ditekuk Spanyol langsung 0-1 (0-1). Spanyol yang dianggap tim spesialis kualifikasi tampil dengan mental kuat dan bermain lebih apik hampir di sepanjang pertandingan.
Sebuah gol di menit ke-33 dari Fernando Torres menjadi penentu kegagalan untuk keempat kalinya bagi Jerman di partai final. Secara obyektif Spanyol tampil dominan dan bahkan bukan tidak mustahil unggul lebih jika tenang dalam penyelesaian akhir.
Itu pula yang diakui jujur dan berbesar hati oleh pelatih Der Panzer, Joachim Loew. Loew sejatinya juga tidak sepantasnya merendah karena Michael Ballack dkk mampu menunjukkan diri tim berkualitas selama tiga pekan di Austria-Swiss. Loew respek dan setuju untuk memberi penghargaan tinggi kepada para pemainnya.
“Mereka (para pemain Jerman) sungguh fantastis. Secara alamiah kami kecewa tapi mereka tidak boleh tertunduk lesu. Mencapai final merupakan pencapaian yang spesial,” kata Loew seperti dikutip Reuters. “Spanyol memiliki banyak peluang lebih baik hari ini dan memang tampil lebih baik”.
Kanselir Jerman, Angela Merkel yang menyaksikan langsung di tribun VIP juga memberi sokongan moral kepada pasukan anak-anak asuhan Loew. “Mencapai final sudah merupakan kesuksesan besar. Kami berjuang tapi pada akhirnya tidak cukup. Kami di peringkat ketiga pada Piala Dunia (2006) dan kini berada di peringkat kedua (Euro 2008),” kata Merkel. “Saya katakan kepada Ballack dkk bahwasanya mereka harus menunggu sampai 2010 untuk merayakan pesta kemenangan.”
Kekalahan itu membuat Loew gagal bersanding dengan pelatih hebat Jerman yang mampu membawa pulang gelar juara di turnamen utama. Di kancah Piala Eropa atau Euro Helmut Schoen meraih trofi Henri Delaunay untuk kali pertama pada 1972. Delapan tahun kemudian atau tepatnya di Euro 1980, Jerman menjadi kampiun di bawah pelatih Jupp Derwall. Gelar ketiga kalinya direngkuh dalam Euro 1996 ketika Die Maanschaft diarsiteki Berti Vogts.
Jerman lebih dulu menggapai gelar juara di ajang Piala Dunia atau tepatnya di tahun 1954 dengan pelatih Sepp Herberger sebagai juru taktiknya. Schoen dianggap pelatih terbesar dalam sejarah sepakbola Jerman (dulu Jerman Barat) dengan menggapi trofi juara di PD 1974. Satu gelar lainnya diperoleh di Italia pada PD 1990 lewat pelatih yang menjadi legenda hidup sepakbola Jerman, Franz Beckenbauer.

Tidak ada komentar: